Tarzan’ Hutan Kajar Diamankan Warga

 

TES KESEHATAN: Pelaku pencurian hewan ternak yang tinggal di Hutan Kajar, dilakukan tes kesehatan di RSUD dr Loekmono Hadi Kudus.FOTO: BURHANUDDIN FIRDAUS/JATENG POS

 

 

KUDUS-‘Tarzan’ Hutan Kajar akhirnya berhasil diamankan oleh masyarakat setempat, setelah sekian lama dilakukan pengintaian. Belakangan diketahui, pria tersebut bernama Noor Afif warga Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus. Proses penangkapannya pun viral di media sosial, baru-baru ini.    

Kapolres Kudus, AKBP Ronni Bonic melalui Kapolsek Dawe, AKP Budianto mengatakan, penangkapan seorang pria yang diduga pelaku pencurian hewan ternak milik warga itu dilakukan pada Minggu (10/11) sekitar pukul 12.30 WIB. Terduga pelaku mengalami gangguan jiwa, dan membuat resah masyarakat setempat.

‘’Terduga pelaku sering meresahkan warga sekitar Desa Kajar dan Ternadi karena diduga sering melakukan pencurian ternak dan hasil perkebunan milik warga selama kurun waktu satu tahun terakhir,’’ ungkap Budi, Senin (11/11) siang.

Sambungnya, pelaku berhasil diamankan oleh warga Desa Kajar bersama anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa di wilayah Hutan Kajar turut Desa Kajar. Saat itu, pelaku ketahuan tengah mencuri buah jeruk milik warga setempat.

‘’Setelah berhasil diamankan, langsung digiring ke Mapolsek Dawe untuk penyidikan lebih lanjut,’’ jelasnya.  

Budi menuturkan, latar belakang pelaku meninggalkan rumah sejak satu tahun terakhir atau setelah lebaran tahun 2023. Selanjutnya tinggal di kawasan hutan area Satak turut Desa Kajar Kecamatan Dawe, Kudus.

Kata Dia, pelaku kehilangan kejiwaannya karena mengalami depresi akibat usaha mebel yang dijalani bangkrut hingga terlilit hutang. Pelaku pun pernah berobat di dokter kejiwaan dari Rumah Sakit Muhammadiyah Mayong, Jepara, Jawa Tengah.

‘’Atas dasar hal tersebut, selanjutnya dilakukan mediasi antara pihak korban dan warga setempat dengan pihak keluarga pelaku,’’ kata Budi.

 

Adapun hasil mediasi, kedua belah pihak sepakat untuk tidak melanjutkan ke proses hukum, dengan syarat pelaku dibawa berobat ke dokter spesialis jiwa. Kemudian pelaku pun dibawa ke RSUD dr Loekmono Hadi Kudus untuk dilakukan pemeriksaan dan didampingi keluarganya.

‘’Setelah medias, pelaku diantar oleh anggota Polsek Dawe untuk berobat ke RSUD Kudus dengan didampingi oleh keluarganya,’’ pungkasnya. (han)