Samani Ajak Desa dan Kelurahan Bangun Kudus Sehat
jatengposnews.com KUDUS-Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris mengajak jajaran pemerintah Desa dan Kelurahan di Kabupaten Kudus, untuk membangun Kudus yang Sejahtera, Harmonis dan Takwa (Sehat). Maka perlu adanya peningkatan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
‘’Kita sama-sama lihat kinerja bagaiman mmembangun Kudus yang SEHAT,’’ ujar Sam’ani saat meninjau prosesi penilaian Lomdeskel di Kantor Kelurahan Mlatinorowito, Kecamatan Kota, Rabu (7/5).
Pihaknya pun meminta tim juri Lomdeskel agar menilai lomba tersebut secara objektif. Kemudian yang lolos di tingkat kabupaten dan maju ke tingkat Provinsi Jawa Tengah, agar sama-sama memberikan dukungan kepada perwakilan Kudus itu.
‘’Saya tidak akan intervensi apapun, biar tim bisa bekerja secara maksimal. Siapapun yang berhak maju di tingkat provinsi, kita dukung sama-sama,’’ tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Sam’ani pun mengapresiasi potensi yang dimiliki Kelurahan Mlatinorowito, mulai dari terbentuknya Kedai Balita untuk menekan angka stunting. Dimana pengelola kedai tersebut mengintervensi terkait pemberian gizi yang bagus untuk anak-anak maupun balita. Serta adanya produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
‘’Serta pengelolaan sampah yang baik atas bekerja sama dengan pihak swasta, mengingat selama ini sampah menjadi problem (masalah, red) di Kudus,’’ kata Dia.
Pihaknya berharap, adanya Lomdeskel ini memberikan motivasi bagi pemerintah desa dan kelurahan di Kudus untuk tetap semangat mengelola lingkungannya. Terutama meningkatkan potensi yang ada di desa maupun kelurahan setempat.
‘’Potensi-potensi kelurahan yang perlu kita angkat, maka kami minta terus berinovasi,’’ tegasnya.
Sam’ani juga mengingatkan agar Desa dan Kelurahan di Kudus segera menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) untuk membahas Koperasi Merah Putih (KMP) yang diinisiasi oleh Presiden RI, Prabowo Subianto. Instansi terkait, segera memfasilitasi Musdesus tersebut.
‘’Siapa nanti ditunjuk sebagai pengurus harus amanah dan baik. Kalau ada anggaran nanti agar dikelola dengan baik,’’ tuturnya.
Sementara Lurah Mlatinorowito, Ainnur Sri Yulianing Sutrisno menyebut, luas wilayah Kelurahan Mlatinorowito 83,54 hektare dengan total penduduk sekitar 5.593 jiwa dari 1.998 kepala keluarga. Salah satu keuntungan Mlatinorowito, adalah salah satu penopang swasembada pangan dengan adanya kelompok tani Jaya.
‘’Alhamdulillah tahun ini sudah sekitar Rp152 juta kepada pendapatan daerah Kabupaten Kudus,’’ tuturnya.
Sambungnya, Kelurahan Mlatinorowito juga sudah memiliki koperasi dan masih aktif yang beranggotakan para petani. Selain itu ada sejumlah potensi hasil masyarakat, baik UMKM maupun unit usaha lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyakat kelurahan setempat.
‘’Untuk pengelolaan limbah rumah tangga, kami sudah bekerja sama dengan Djarum Kudus Asik dan UPT Persampahan Rendeng,’’ tuturnya. (han)
Posting Komentar untuk "Samani Ajak Desa dan Kelurahan Bangun Kudus Sehat "
Posting Komentar