Sapi ‘Joyo Selamet’ Milik Prabowo Disembelih di Masjid Darul Muttaqien Kudus

Penyerahan hewan kurban dari Presiden RI, Prabowo Subianto oleh Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris kepada panitia kurban Masjid Darul Muttaqien, Desa Pasuruhan Lor, Kecamatan Jati, Kudus.

jatengposnews.com, KUDUS-Sapi berbobot satu ton lebih yang dinamai Joyo Selamet, menjadi hewan kurban dan disembelih di Masjid Darul Muttaqien turut Desa Pasuruhan Lor, Kecamatan Jati, Kudus.

Sapi tersebut merupakan bantuan dari Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto. Secara simbolis, hewan kurban itu diserahkan oleh Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris kepada panitia kurban Masjid Daru Muttaqien, Sabtu (7/6).

‘’Alhamdulillah hari ini menyerahkan hewan kurban kiriman dari Bapak Presiden RI, Prabowo Subianto. Kita serahkan kepada pengurus masjid Darul Muttaqien, Pasuruhan Lor,’’ kata Bupati Sam'ani.

Sambungnya, atas bantuan tersebut, Sam'ani pun meminta momen ini dapat menjadi berkah dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Khususnya mereka yang membutuhkan.

‘’Semoga hewan kurban ini bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitar,’’ imbuhnya.

Diketahui, Joyo Selamet ini adalah seekor sapi jenis Simental berbobot lebih dari satu ton. Hewan kurban tersebut merupakan hasil pemeliharaan telaten Shokip, peternak asal Dukuh Prokowinong, Desa Kaliwungu.

Sapi berbobot satu ton lebih yang dinamai Joyo Selamet milik Presiden RI, Prabowo Subianto. 

Sebelum disembelih, oleh Shokip dirawat selama 16 bulan dengan bobot awal sekitar 530 kilogram. Bantuan tersebut pun disambut meriah oleh warga Pasuruhan Lor dan sekitarnya.

Melalui kolaborasi antara Pemkab Kudus dan takmir masjid, daging kurban akan didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Pemerintah Kabupaten Kudus meminta momen ini tidak hanya menjadi simbol ibadah dan kepedulian.

Momen ini juga memperkuat semangat gotong royong serta mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.

Adapun penerima daging kurban tersebut, tercatat ada 12 panti di Kabupaten Kudus dengan 289 penerima. Terdiri Darussalamah Gebog 37 penerima, Aisyiyah Purwosari 34 penerima, dan Nurul Jannah Kudus 27 penerima.

Kemudian Sunan Muria Dawe 30 penerima, Darul Muntamah Dawe 30 penerima, Al Aqsho Kaliwungu 31 penerima, Pay Melati Kota 25 penerima, M Samsah Kota 30 penerima dan Nun Jati 45 penerima. (han)