Pemulangan Pengungsi Banjir Demak Bertahap

 

DOORSTOP: Pj Bupati Kudus M Hasan Chabibie (kiri) dan Bupati Demak Eisti’anah (kanan) memberikan penjelasan terkait penanganan banjir di Demak, belum lama ini.FOTO: BURHANUDDIN FIRDAUS/JATENG POS

KUDUS-Berdasarkan hasil rapat koordinasi antara Pemkab Kudus dan Demak beberapa waktu lalu di Pendapa Kabupaten Kudus, proses pemulangan pengungsi akan dilakukan secara bertahap. Mengingat belum semua rumah warga yang terdampak banjir dalam keadaan bersih.

Hal itu diungkapkan Bupati Demak, Eisti’anah kepada awak media usai menyerahkan keuangan Baznas Kabupaten Demak kepada Pj Bupati Kudus Muhammad Hasan Chabibie.

‘’Rumah warga yang terdampak banjir belum semua bersih, jalan raya pun masih tergenang. Jadi, saat siang mereka pulang untuk bersihkan rumahnya, dan malamnya kembali ke pengungsian,’’ kata Eisti, kepada awak media baru-baru ini.  

Melihat kondisi tersebut, kata Dia, proses pemulangan pengungsi akan dilakukan secara bertahap, dari pos pengungsian ke rumah masing-masing. Sebagai bentuk pertanggung jawaban, ketika pulang pun mereka akan diberi bekal untuk kebutuhan di rumah dalam beberapa hari kedepan.

‘’Bantuan kebutuhan pokok itu nantinya diperkirakan bisa cukup sampai tiga hari selama di rumah,’’ tandasnya.

Hal itu pun diungkapkan Pj Bupati Kudus Muhammad Hasan Chabibie. Menurutnya, penanganan pengungsi banjir di Demak, tidak ada batas territorial karena berbicara soal kemanusiaan. Maka, untuk pemulangannya tergantung kesiapan setiap masyarakat.  

‘’Jadi dilihat dulu untuk kebersihan rumah, listrik hingga kebutuhan air bersihnya,’’ ujarnya.

Hasan menegaskan, selama menampung pengungsi dari Kabupaten Demak, Pemkab Kudus tidak mengucurkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daera (APBD). Guna mencukupi kebutuhan para pengungsi itu, kebutuhan pokok itu datang dari para donator.

‘’Maka kami ucapkan terimakasih kepada para donator dan masyarakat Kudus yang telah membantu para pengungsi,’’ kata Dia.

Diketahui, berdasarkan data pengungsi per Senin (19/2) pukul 15.00 WIB, jumlah pengungsi Banjir Demak di Kabupaten Kudus masih sebanyak 4026 orang. Terdiri lanjut usia (Lansia) sebanyak 408 orang, dewasa laki-laki 770 orang dan perempuan 910 orang.

Sedang pengungsi kategori remaja, tercatat masih sebanyak 402 orang, 311 anak-anak, 254 balita dan sebanyak 971 pengungsi belum diketahui jenis kelaminnya. Mereka mengungsi di komplek Terminal Induk Jati Kudus, Balai Desa Jati Wetan, Koramil Jati hingga rumah warga yang tersebar di wilayah Kecamatan Jati, Kudus. (han)