Sempat Seruduk Pesepeda, Seekor Kerbau Berhasil Dilumpuhkan

Seekor kerbau berhasil dilumpuhkan, setelah mengamuk dan berlarian di Jalan Raya Kudus, Minggu pagi.

jatengposnews.com, KUDUS-Seekor kerbau yang merupakan hewan korban milik Rumah Sakit Sarkies Purwosari, Kecamatan Kota, Kudus, lepas dari ikatan sebelum disembelih, Minggu (8/6) pagi. Saat berlarian di beberapa titik ruas jalan di Kudus, seorang pesepeda pun diseruduk kerbau tersebut. 

Diketahui, setelah lepas dari ikatan, kerbau tersebut lari ke arah jalan raya. Sampai di perempatan jalan Jenderal Sudirman Kudus, tepatnya di pojokan komplek SMPN 2 Kudus turut Jalan Tanjung Kudus, berhasil dilumpuhkan oleh anggota Polsek Kudus Kota tanpa ditembak. 

Kapolsek Kudus Kota, AKP Subkhan, mengungkapkan bahwa kerbau tersebut berlari cukup jauh hingga memasuki wilayah padat penduduk dan kawasan jalan utama. Meliputi Jalan KHR Asnawi, Sunan Kudus, P Puger, Veteran, Barongan (Modern), Jl Jenderal Sudirman, hingga akhirnya berhenti di Jalan Tanjung. tepatnya di belakang SMPN 2 Kudus.

"Alhamdulillah berhasil kita lumpuhkan dan langsung kita ikat di pohon di belakang lokasi kejadian," kata Subkhan.

Sambungnya, saat kejadian tidak banyak orang yang berada di lokasi. Hanya beberapa petugas dan tim jagal dari panitia kurban yang sempat jatuh saat mencoba mengamankan. Setelah dilumpuhkan dan diikat di pohon peneduh belakang SMP 2 Kudus, lalu disembelih oleh panitia.

"Kami menduga, mudahnya dilumpuhkan tanpa ditembak karena sudah kelelahan mengingat jarak tempuh yang cukup jauh," ujarnya. 

Masih kata Subkhan, mempertimbangkan kondisi psikologis hewan dan risiko jika dibawa melintasi keramaian. Terutama karena bertepatan dengan agenda Car Free Day (CFD). Akhirnya diputuskan untuk menyembelih kerbau di lokasi penangkapan terakhir.

Dia menegaskan, penanganan kerbau mengamuk itu tidak ditembak, meskipun telah disiapkan salah satu anggota regu tembak. Namun, situasi berhasil dikendalikan dengan baik tanpa harus menggunakan peluru bius atau senjata api.

"Insiden tersebut tidak menimbulkan korban serius, namun menjadi perhatian masyarakat sekitar karena kerbau sempat melintasi beberapa titik padat lalu lintas dan pemukiman warga," pungkasnya. (han)