Cabor Gulat-Tarung Derajat Jadi Sorotan, Jatim Pimpin Klasemen Sementara

Suasana kompetisi Cabor Gulat, dalam gelaran PON Bela Diri Kudus 2025, di komplek Djarum Arena Kudus, Senin (13/10/2025). FOTO-FOTO: BURHANUDDIN FIRDAUS/JATENG POS

jatengposnews.com, KUDUS-Cabang olahraga (cabor) gulat dan tarung derajat resmi memulai pertandingan pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri Kudus 2025, yang berlangsung di komplek Djarum Arena, Kaliputu, Kudus, Senin (13/10/2025).

Sebanyak 2022 atlet yang berasal dari 29 provinsi, berjuang memperebutkan medali di kategori greco-roman dan gaya bebas putra dan putri. Dimulai dengan pertandingan gaya greco-roman (GR) atau gaya Yunani-Romawi, yang merupakan adaptasi dari gulat kuno.

Total enam kelas dipertandingkan, yaitu Senior GR -60 kg, Senior GR -67 kg, Senior GR -77 kg, Senior GR -87 kg, Senior GR -90 kg, dan Senior GR -130 kg. Seluruhnya menggunakan sistem penyisihan. Kecuali nomor Senior GR -87 kilogram yang menggunakan sistem round robin. Salah satu format turnamen ketika setiap atlet bersaing dengan semua atlet.

Sekretaris Jenderal Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI), Gusti Randa menaruh harapan besar terhadap penyelenggaraan PON Bela Diri Kudus 2025. Ia menilai, cabor gulat membutuhkan lebih banyak turnamen, guna menjaga ritme kompetisi sekaligus mendorong regenerasi atlet.

‘’Meski baru pertama kali digelar, ajang ini sangat membantu dalam konteks pembibitan atlet. Dengan adanya PON Bela Diri Kudus 2025, atmosfer kompetisi akan semakin kuat,’’ ungkapnya.

Dua atlet gulat Jawa Timur (Jatim), Ramadhani Noverico yang turun di nomor 67 kg GR dan Hasan Sidik (60 kg GR), mencuri perhatian publik dengan torehan dua medali emas bagi Jatim.

‘’Selama tiga bulan terakhir saya menjalani persiapan intensif sebelum berangkat ke Kudus. Dan Alhamdulillah, hasilnya terbayar dengan raihan medali emas. Kunci kemenangan kali ini adalah fokus pada pertandingan, meski capek dan berat,’’ tuturnya.

Sementara Hasan Sidik, memiliki kisah unik sebelum berangkat ke Kudus. Ia baru mendapat kabar untuk memperkuat kontingen Jawa Timur sekitar sebulan sebelum PON Bela Diri Kudus 2025 digelar. Padahal, atlet berusia 36 tahun itu sudah memutuskan pensiun dari dunia gulat pada akhir September 2024.

‘’Saya sudah free, sudah menyatakan, 'wis pensiun'. Terus satu bulan (sebelum PON Bela Diri Kudus 2025) baru ada kabar disuruh ikut lagi. Ya sudah, saya ikut saya terjun lagi,’’ tuturnya.

Suasana kompetisi Cabor Tarung Derajat dalam gelaran PON Bela Diri Kudus 2025, di komplek Djarum Arena Kudus, Senin (13/10/2025).

Sementara sang pencipta seni bela diri Tarung Derajat, Achmad Dradjat, berpesan aagar setiap atlet menjunjung tinggi sportivitas, sekaligus membakar semangat juang atlet-atlet tarung derajat yang berlaga di Djarum Arena.

Secara keseluruhan, terdapat 30 medali emas yang diperebutkan dalam 21 nomor pertandingan, yang meliputi Tarung Bebas Putra dan Putri, Seni Gerak Tunggal, Seni Gerak Getar, Seni Gerak Beregu, serta Seni Gerak Campuran. Seluruh nomor tersebut terbagi ke dalam beberapa kelas sesuai kategori masing-masing.

Sedang Dewan Perguruan Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB Kodrat), Badai Meganagara Dradjat mengaku bersyukur atas gelaran PON Bela Diri Kudus 2025. Menurutnya, ajang ini memiliki nilai penting bagi setiap atlet serta pengurus provinsi (pengprov) karena pelaksanaannya setara dengan kejuaraan nasional (kejurnas) yang rutin digelar setiap tahun.

‘’Mereka mengusahakan untuk dapat tampil pada PON Bela Diri Kudus 2025 ini, terlepas kendala yang mereka hadapi. Seperti harus membiayai sendiri atau menempuh jalur darat dari Sumatera hingga sampai di Kudus,’’ ungkap Badai. , mengungkapkan.

Sekedar informasi, hingga pukul 16.00 WIB, kontingen Jawa Timur masih memimpin klasemen sementara perolehan medali dengan raihan 10 emas, satu perak, dan empat perunggu. Disusul DKI Jakarta dengan koleksi lima emas, tiga perak, dan tiga perunggu.

Sementara, Jawa Tengah berada di peringkat ketiga dengan raihan satu emas, delapan perak, serta enam perunggu. Melengkapi lima besar klasemen sementara, kontingen Banten dan Riau masing-masing mengantongi satu emas dan satu perunggu. (han)

 

Posting Komentar untuk " Cabor Gulat-Tarung Derajat Jadi Sorotan, Jatim Pimpin Klasemen Sementara"