Gus Iqdam Ajak Warga Kudus Saling Memaafkan

 

Penceramah asal Blitar, Gus Iqdam diapit Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi dan Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris dalam Halal Bihalal Warga Kudus dengan tema ‘Ngaji Bareng Gus Iqdam’, Minggu malam kemarin.

 

 


KUDUS-Puncak acara ‘Halal Bihalal Warga Kudus’ yang diinisiasi Pemkab Kudus, di Alun-alun Kudus, Minggu (13/4) malam, disambut antusias oleh masyarakat Kudus dan sekitarnya.


Diketahui, ‘Halal Bihalal Warga Kudus’ itu digelar dua malam, Sabtu-Minggu (12-13/4). Malam pertama, Sabtu (12/4) menghadirkan Denny Caknan dan malam kedua, Minggu (13/4) menghadirkan asal Kabupaten Blitar, Jawa Timur yaitu Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam.


Pantaun di lokasi, kehadiran Gus Iqdam dalam acara ‘Ngaji Bareng Gus Iqdam’ itu pun disambut antusias oleh masyarakat Kudus dan sekitar. Jumlah pengunjung pun sama banyaknya dengan penampilan DC Musik.  


Selain Bupati-Wabup Kudus Sam’ani Intakoris dan Bellinda Birton, Ngaji Bareng Gus Iqdam juga dihadiri langsung Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi. Selain itu, turut hadir Bupati Demak Eisti'anah dan Bupati Pati Sudewo, jajaran Forkopimda Kabupaten dan sejumlah pejabat lain.


Dalam sambutannya, Sam’ani mengajak masyarakat Kudus dan sekitarnya, terutama yang hadir dalam ‘Ngaji Bareng Gus Iqdam’ menjaga ketertiban. Pihaknya berharap, semoga Halal Bihalal tahun ini, menjadikan Kudus makin guyub, dan penuh berkah.


‘’Sudah hadir di tengah-tengah kita, Gus Iqdam, dekengan pusat, yang kita cintai semua. Semoga terjalin ukhuwah islamiyah,’’ ujarnya.


Menurutnya, Gus Iqdam sosok pendakwah muda yang tak hanya memberikan pesan tentang agama, tapi juga kecintaan terhadap bangsa. Penceramah asal Blitar itu, pun dikenal sebagai sosok pemuda yang toleran. Maka diharapkan bisa merekatkan silaturahmi masyarakat dan meningkatkan kerukunan.


‘’Semoga kehadiran Gus Iqdam dapat merekatkan silaturahmi, dan setelah ini tercipta Kudus Sehat (Sejahtera, Harmoni, dan Takwa),’’ imbuhnya.


Dalam kesempatan itu, Sam'ani juga meminta doa restu masyarakat dan atas rida Allah SWT, dapat mewujudkan visi misi dan program kerjanya selama memimpin Kota Kretek. Juga dapat menuntaskan persoalan yang ada di Kudus, diantaranya jalan rusak, LPJU mati, persoalan sampah, ketersediaan gas elpiji dan lain-lain.


‘’Dengan rida Allah SWT dan kekuatan bersama, semoga saya dan mbak Bellinda dapat mewujudkan visi misi. Masih banyak persoalan yang harus dituntaskan, semoga bisa kami selesaikan dalam 90 hari,’’ ucapnya.


Sementara Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi menuturkan, Halal Bihalal Warga Kudus sangat istimewa karena ulama dan umara duduk bersama. Pihaknya berdoa agar pimpinannya amanah dan masyarakat gemah ripah loh jinawi. 


‘’Semoga Halal Bihalal ini menjadikan pimpinannya amanah dan makin dekat dengan masyarakat. Saya yakin dan percaya, kalau umara dan ulama bisa duduk bersama menjadikan masyarakat gemah ripah loh jinawi,’’ ungkapnya.


Sedang Gus Iqdam dalam ceramahnya, memuji antusiasme masyarakat Kabupaten Kudus. Bahkan, ada yang sudah 'ngapling' tempat di Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus sejak Minggu sore. Dirinya pun merasakan nuansa Halal Bihalal di Kudus karena melihat masyarakatnya bersatu.


‘’Dari mulai saya tiba di Pendapa Kabupaten Kudus, kemudian bertemu Bapak Gubernur, Bapak Bupati, Ibu Wabup sampai di sini, saya merasakan nuansa Halal Bihalal yang kental. Alun-Alun penuh masyarakatnya bersatu,’’ tuturnya.


Dalam kesempatan itu, Gus Iqdam pun berpesan kepada masyarakat agar menjadi pribadi yang mudah meminta maaf. Dalam tausiyahnya, menjelaskan bahwa orang yang rajin beribadah tapi suka menuduh, memaki orang lain dan tidak mau meminta maaf, maka di akhirat menjadi orang yang muflis atau bangkrut.


‘’Orang yang muflis atau bangkrut di akhirat, itu bukan karena bangkrut harta. Tapi karena dia bagus secara ibadah tapi suka memaki dan menghina orang lain dan tak mau meminta maaf. Semoga kita dijauhkan dari sikap tersebut,’’ tutupnya. (han)

Posting Komentar untuk "Gus Iqdam Ajak Warga Kudus Saling Memaafkan"