Atap Kelas 2 SDN 6 Hadipolo Ambrol

 

ATAP ROBOH: Tukang bangunan tengah membersihkan puing-puing atap ruas kelas 2 SDN 6 Hadipolo yang roboh, Minggu sore kemarin.FOTO: BURHANUDDIN FIRDAUS/JATENG POS

 

KUDUS-Atap sebuah ruang kelas di SDN 6 Hadipolo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus ambrol, Minggu (27/2) sore. Setelah diguyur hujan sejak pagi. Atap yang ambrol itu merupakan ruang kegiatan belajar mengajar (KBM) untuk kelas 2.

Kepala Sekolah SDN 6 Hadipolo Sri Kristiani mengatakan, kejadian atap roboh  di ruang kelas 2 itu terjadi Minggu sore, setelah diguyur hujan sejak pagi. Tetapi sebelum itu, ruang kelas tersebut sudah dikosongkan karena kondisinya sudah mengkhawatirkan.

‘’Kondisi rusak ini diketahui sudah 3-4 bulan lalu, karena khawatir anak-anak saya pindahkan ke ruang perpustakaan, musala dan ruang guru untuk kegiatan belajar mengajarnya,’’ ungkap Sri.

Dia menjelaskan, sebenarnya yang rusak hanya atap ruas kelas 2, dan sudah diketahui sejak 3-4 bulan lalu. Kemudian mengajukan bantuan rehab ke Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kudus, dan tahun ini akan direalisaikan.

‘’Tetapi belum dibenahi, sudah roboh duluan,’’ tandasnya.  

Saat ini, lanjutnya, KBM untuk siswa kelas 1 dipindahkan sementara di musala, KBM siswa kelas 2 di ruang guru dan KBM kelas 3 di tempatkan di ruang perpustakaan sekolah.

‘’Karena kami khawatir, KBM untuk tiga kelas itu dipindahkan sementara,’’ jelasnya.

Terpisah, Kepala Disdikpora Kudus Harjuna Widada melalui Kabid Pendidikan Dasar Anggun Nugroho mengatakan, rehab ruang kelas yang roboh di SDN 6 Hadipolo itu sudah dialokasikan sebesar Rp 190-an juta.

‘’Tahun ini akan kami rehab. Saat ini, masih dilakukan proses perencanaan. Start pelaksanaan rehab diperkirakan akhir Maret 2024,’’ ungkapnya. (han)