Direktur Goldy Mixalmina Kudus Buka Suara

 

Direktur Biro Umroh Goldy Mixalmina Kudus, Zyuhal Laila Nova didampingi Kuasa Hukumnya Yusuf Istanto, memberikan penjelasan kepada awak media, Senin siang.FOTO: BURHANUDDIN FIRDAUS/JATENG POS

 

KUDUS-Direktur Biro Umroh Goldy Mixalmina Kudus, Zyuhal Laila Nova, akhirnya buka suara, terkait tuduhan melarikan uang jamaahnya sebanyak 190-an orang dengan total uang sekitar Rp 4,6 miliar. Pernyataan itu diungkapkan langsung dengan didampingi kuasa hukumnya Yusuf Istanto, di Lumintu Kudus, Senin (26/2) siang.


Kuasa Hukum, Lyla (sapaan Zyuhal Laila Nova), Yusuf menuturkan, kepergian Lyla bukan dalam rangka melarikan diri atau lari dati tanggung jawab. Tetapi tengah mengurus tiket dan hotel para jamaahnya yang hendak melaksanakan ibadah umroh.  


‘’Sebelumnya kami minta maaf kepada para jamaah yang sampai saat ini belum berangkat. Kepergian mas Lyla bukan dalam kontek melarikan diri atau gelapkan uang jamaah, tapi sedang mengurus keperluan para jamaah,’’ ungkap Yusuf kepada awak media.


Yusuf menjelaskan, kepergiaan Lyla dalam beberapa waktu terakhir, sedang mengurus 300 tiket penerbangan di maskapai yang saat ini tengah mengalami masalah. Dimana tiket tersebut tidak bisa digunakan karena baru membayar uang muka, dan belum lunas. Sedang bloker tiket yang selama ini bekerja sama tidak dapat dihubungi.


‘’Dan mas Lyla sudah berupaya mencari di rumah kosnya di Batam, dan mendatangi langsung kantornya yang ada di Singapura. Tapi sampai saat ini belum bisa ditemui,’’ kata Yusuf.


Selain mengurus tiket, lanjutnya, juga tengah mengurus hotel di Arab yang harus di-rescedule atau dijadwalkan ulang. Disisi lain, juga mengamankan dana milik para jamaah yang sudah dipesankan tiket maupun sewa hotel di Arab. Dengan demikian, dipastikan tidak ada upaya melarikan diri atau menggelapkan uang nasabah.


‘’Jadi ini sedang mencoba ditata kembali keperluan nasabah. Kalaupun harus minta uang kembali, butuh waktu untuk menjual asetnya,’’ tandasnya.


Lyla menegaskan, sebenarnya tiket dan sewa hotel sudah terbayar semua. Total tiket yang dipesan sebanyak 315 tiket untuk jadwal penerbangan 19 Februari 2024. Dari jumlah itu, 194 tiket diantaranya milik jamaah Goldy Mixalmina Kudus. Tetapi sampai saat ini, pihak yang bekerja sama tidak dapat dihubungi.


‘’Saat manasik kemarin saya usahakan untuk diberangkatkan pada 20-26 Februari 2024, tetapi nomor penerbangannya tidak bisa dipakai karena belum dilunasi,’’ jelasnya.


Lyla pun menegaskan, kepergian dalam beberapa terakhir, tidak dalam melairkan diri. Tetapi tengah me-rescedule atau me-refund ­tiket maupun hotel yang ada di Arab. Tetapi kalau ada yang ingin uangnya dikembalikan, maka harus mencairkan uang ke bank maupun menjual aset yang ada.


‘’Saya pastikan tidak lari, karena usaha ini sudah berjalan sekitar 11 tahun dan telah memberangkatkan ratusan kali. Disisi lain, keluarga saya juga masih ada di Kudus,’’ tegasnya.


Sebelumnya diberitakan, Biro Perjalanan Umroh Goldy Mixalmina Kudus diduga menipu ratusan jamaahnya, yang hendak melakukan perjalanan ibadah umroh. Pasalnya, mereka belum diberangkatkan sampai melewati jadwal pemberangkatan, yaitu pada 18 Februari 2024.


Hal itu terungkap pada pertemuan calon jamaah umroh Goldy Mixalmina Kudus dengan istri dan orang tua Direktur Biro Perjalanan Umroh Goldy Mixalmina Kudus, Zyuhal Laila Nova, di Warunk Upnormal Kudus, Rabu (21/2) sore. Dalam pertemuan itu juga dihadiri Kapolsek Kota Iptu Subkhan dan jajarannya. (han)

Posting Komentar untuk "Direktur Goldy Mixalmina Kudus Buka Suara"