Diduga Gila, Seorang Warga Pati Bakar Balai Desa
jatengposnews.com, PATI-Seorang pria yang diduga mengalami gangguan jiwa nekat membakar kerai rumah warga dan bangunan kantor Desa Ketitang Wetan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Aksi tersebut membuat pihak kepolisian turun tangan dan segera mengamankan pria tersebut.
Insiden ini kemudian menjadi viral di media sosial. Sebuah video yang memperlihatkan kejadian itu diunggah oleh akun Facebook Info Pati sehari sebelumnya.
Dan telah ditonton ratusan ribu kali serta menuai berbagai komentar dari warganet.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria membawa korek api berdiri di teras rumah warga dan mencoba membakar kerai rumah.
Masih dalam unggahan yang sama, disebutkan bahwa aksi tersebut membuat warga cemas karena dianggap membahayakan keselamatan.
“Tolong teman-teman yang melihat orang ini segera laporkan ke dinas sosial,” tulis postingan itu Jumat (13/6).
Disebutkan pula bahwa kejadian berlangsung sekitar pukul 03.30 menjelang subuh. Sebelum kejadian di rumah itu, pria tersebut juga sempat membakar bagian musala yang berada di sebelah selatan rumah pelapor. Lokasi insiden berada di Dukuh Brumbung, Desa Ketitang Wetan, Kecamatan Batangan.
Sebelum melakukan pembakaran di rumah warga, pelaku terlebih dahulu membakar pendopo Balai Desa Ketitang Wetan sekitar pukul 01.30.
Kapolsek Batangan AKP Muhari Supaat mengatakan, laporan pertama diterima sekitar pukul 02.30 WIB dari seorang perangkat desa.
Warga yang sigap langsung memadamkan api, meski sebagian bangunan balai desa mengalami kerusakan.
“Dari hasil penyelidikan awal dan rekaman CCTV, kami menduga kuat pelaku merupakan seorang ODGJ yang memang kerap terlihat mondar-mandir di sekitar lokasi,” ungkap AKP Muhari.
Tak berhenti di situ, pelaku kemudian melanjutkan aksinya ke rumah warga bernama Sulamdi di Desa Ketitang Wetan RT 01 RW 01.
Sekitar pukul 03.30, ia kembali mencoba membakar penutup kerai rumah tersebut. Beruntung, seorang sopir yang kebetulan melintas segera memberi tahu pemilik rumah, sehingga api berhasil dipadamkan sebelum meluas.
Namun, rentetan aksi pembakaran tak langsung usai. Pelaku berjalan menuju Desa Raci dan membakar tumpukan plastik di dekat dua mobil yang sedang diparkir di halaman rumah milik Suwawi, warga Desa Raci RT 01 RW 01.
Akibatnya, satu unit mobil Toyota Innova milik Suwawi mengalami kerusakan di bagian depan.
Selain itu, mobil Toyota Innova 2.0 G milik Suwignyo, warga Desa Raci RT 01 RW 02, mengalami kerusakan pada spion sebelah kanan.
Kerugian materiil akibat aksi pelaku cukup signifikan. Pemerintah Desa Ketitang Wetan mencatat kerusakan balai desa mencapai Rp 33.307.000.
Sementara itu, kerusakan kendaraan pribadi warga diperkirakan mencapai Rp 20 juta.
Tim gabungan dari Polsek Batangan, Babinsa Koramil 15 Batangan, serta pemerintah desa setempat langsung melakukan pencarian pelaku.
Pelaku akhirnya ditemukan di sebuah warung milik warga di Desa Raci, sekitar 500 meter dari lokasi kejadian terakhir.
“Pelaku langsung diamankan dan dibawa ke RSUD Soewondo Pati untuk pemeriksaan kejiwaan. Kami juga telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Pati untuk penanganan lebih lanjut,” terang AKP Muhari. (Ida)
Posting Komentar untuk "Diduga Gila, Seorang Warga Pati Bakar Balai Desa"
Posting Komentar